default ads banner CODE: NEWS / LARGE LEADERBOARD / 970x90

Ketua PD NWDI Sampaikan 3 Amal Yang Tak Putus di Majlis Al Abror Assyafii NW Ketare

Ketua PD NWDI Sampaikan 3 Amal Yang Tak Putus di Majlis Al Abror Assyafii NW Ketare
Keislaman
default ads banner CODE: NEWS / BANNER 1 / 468x60

NWDI Online. Com - Ketua Pengurus Daerah Nahdlatul Wathan Diniyah Islamiyah (PD NWDI) Kabupaten Lombok Tengah TGH Habib Ziadi Tohir M. Pdi mengisi pengajian mingguan di Ponpes Al-Abror Asysyafi'i NW Selak Desa Ketare Kecamatan Pujut, Jum'at (28/05), usai berdiskusi singkat dengan Pengurus Cabang Pemuda NWDI Kecamatan Kopang yang datang berkunjung sekira pukul 14.00 wita usai solat Jum'at.


Dalam penyampaiannya, TGH Habib Ziadi menyitir sebuah hadits yang menjelaskan terputusnya amal manusia bila sudah meninggal. 


"Jamaah sekalian, tiga hal yang tak pernah putus jika kita meninggal, Sedekah jariyah, Ilmu agama yang bermanfaat, dan anak sholeh yang selalu mendoakan orang tuanya," ucap Direktur Sinar5 Care tersebut. 


Kemudian ia membacakan hadits yang berasal dari Abu Hurairah radhiyallahu ‘anhu, yang menyatakan bahwa Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam pernah bersabda : 


إِذَا مَاتَ الْإِنْسَانُ انْقَطَعَ عَمَلُهُ إِلَّا مِنْ ثَلَاثَةٍ مِنْ صَدَقَةٍ جَارِيَةٍ وَعِلْمٍ يُنْتَفَعُ بِهِ وَوَلَدٍ صَالِحٍ يَدْعُو لَهُ


“Jika seseorang meninggal dunia, maka terputuslah amalannya kecuali tiga perkara (yaitu): sedekah jariyah, ilmu yang dimanfaatkan, atau do’a anak yang sholeh” (HR. Muslim).


Selanjutnya, Ia pun menjelaskan satu persatu makna dari hadits tersebut.


Pertama: Jika manusia itu mati, amalannya terputus. Dari sini menunjukkan bahwa seorang muslim hendaklah memperbanyak amalan sholeh sebelum ia meninggal dunia.


"Sedekah jariyah itu, seperti membangun masjid, membangun sekolah dll. Dan ini sudah disiapkan oleh Ust Hamdi berupa madrasah, tinggal dilanjutkan!" katanya.


Kedua: Ilmu yang bermanfaat, yaitu ilmu syar’i (ilmu agama) yang ia ajarkan pada orang lain dan mereka terus amalkan. 


Ketiga: Anak yang sholeh, karena anak sholeh itu yang nantinya mendoakan orang tuanya.


Islam mendorong seseorang untuk memperhatikan pendidikan anak-anak mereka dalam hal agama, sehingga nantinya anak tersebut tumbuh menjadi anak sholeh. Lalu anak tersebut menjadi sebab, yaitu orang tuanya masih mendapatkan pahala meskipun ia sudah meninggal dunia.


"Jadi jangan takut menyekolahkan anak di madrasah," tandasnya. (Redaksi).


  • Tags
default ads banner CODE: NEWS / BANNER 2 / 468x60

You can share this post!

Komentar