NWDI Online. Com - Didampingi Tim Kuasa Hukum, sejumlah Pengurus Pemuda Nahdlatul Wathan Diniyah Islamiyah (NWDI) dari Lombok Barat, Kota Mataram dan Lombok Timur mendatangi rumah pelaku penghinaan terhadap Tuan Guru Bajang Dr. KH. Muhammad Zainul Majdi, MA di Dusun Nyiur Lembang Kecamatan Lembar Lombok Barat. Senin (31/5/2021)
Hal itu dilakukan menindaklanjuti laporan dari sejumlah kader muda NWDI yang melihat postingan Facebook dari pria atas nama Alfian Eka Ali Saputra asal Dusun Nyiur Lembang Lombok Barat yang berisi penghinaan dan pencemaraan nama baik terhadap ulama asal Lombok sekaligus mantan Gubernur NTB (2008-2018) Dr. TGB. M. Zainul Majdi, MA.
Hadir dalam Tim Gabungan tersebut Ketua PD Pemuda NWDI Lobar Ramli beserta sekretaris dan pengurus, Ketua PD Pemuda NWDI Kota Mataram Budi Satria, Ketua PD Pemuda NWDI Lombok Timur Syarifudin dan unsur Pimpinan Pusat Pemuda NWDI Dr. Muhammad Ali beserta Tim Kuasa Hukum Pemuda NWDI.
Berdasarkan pantauan media ini diketahui bahwa pelaku mengalami gangguan kejiwaan. Hal itu berdasarkan pengakuan dari pihak keluarga yang telah memberikan klarifikasi dan permintaan maaf kepada rombongan Tim Pemuda NWDI yang hadir di lokasi.
"Pernyataan secara lisan yang diwakili oleh orang tuanya si eka (pelaku) itu serta dari tokoh yakni mantan Kades Jembatan Kembar yang menjamin dan meyakinkan bahwa yang bersangkutan ada gangguan kejiwaan", ungkap Ramli Ketua PD Pemuda NWDI Lobar usai pertemuan di rumah pelaku.
Sementara itu terpisah, Ketua Wilayah Pemuda NWDI NTB Samsul Hadi melalui sambungan telpon mengatakan bahwa pelaku penghina TGB tesebut mengalami gangguan kejiwaan berdasarkan Surat Keterangan pihak RSJ NTB yang ia terima.
"Surat Keterangan dari RSJ yang mengatakan bersangkutan mengalami gangguan kejiwaan sudah saya terima. Tadi dikirimkan oleh pihak kepolisian, dia memang orang gila, sehingga saya langsung meminta kepada teman-teman Pemuda NWDI di masing-masing daerah agar menahan diri", ucap Hadi.
Oleh karena itu lanjut Hadi, setelah mengetahui dan memastikan yang bersangkutan orang gila, saya langsung perintahkan kepada pengurus PD Pemuda NWDI terutama di Lobar agar mereka menahan diri dan tidak terprofokasi oleh informasi yang mereka terima.
Sampai berita ini dinaikkan, pihak Pemuda NWDI masih melakukan koordinasi apakah kasus ini tetap di bawa ke ranah hukum atau tidak. (MAN)
Komentar